Tips Menghilangkan Kejenuhan

|| || || Leave a comments


Beberapa waktu yang lalu, ketika kerjaan kantor super padat, sering bawa kerjaan ke rumah, seorang teman menghubungi.
“Mbak, lagi ngapain? jenuh nih di rumah terus…”
Weitss..ada yang lagi butuh tempat curhat di saat yang gak tepat nih, karena pikiran masih banyak tersita untuk urusan kantor, jadi gak banyak nanggepin, gak banyak bantu nih. Maaf ya prend… sebagai gantinya nih aku share beberapa tips yang insyaAllah bisa mengurangi kejenuhan, kebosanan akibat rutinitas aktivitas, baik yang di rumah, maupun di kantor. Semoga juga bisa bermanfaat untuk beberapa teman yang akhir-akhir ini sering BT. Ini nih tipsnya:
  1. Lakukan rutinitas dengan cara yang berbeda. Misalnya saja rutinitas pergi ke kantor. Biasanya perjalanan lewat rute A. Cobalah lakukan perjalanan ke kantor lewat rute B atau C atau yang lain. Mungkin akan butuh waktu lebih lama atau persiapan berangkat lebih pagi, tapi insyaAllah sepadan dengan suasana lain yang kita dapatkan. Ato buat ibu-ibu yang bosan dengan rutinitas di rumah, coba lakukan segala rutinitas tersebut dengan urutan yang berbeda dari biasanya. Pasti beda juga rasanya.
  2. Keluarlah, lihat dan amati sekitar kita. Luangkanlah sedikit waktu untuk melihat dan mengamati hal-hal di luar rutinitas kita. Kita bisa mengamati tanaman di kebun, mengamati orang yang lalu lalang di sekitar rumah atau kantor, mengamati aktivitas pedagang dan pembeli di pasar, atau perilaku serangga-serangga kecil di sekitar kita. Melihat dan mengamati hal yang biasanya terlewat akan mengingatkan kita akan kebesaran Allah swt, yang akan membangkitkan kembali rasa syukur kita pada-Nya, insyaAllah…
  3. Jalan-jalan. Dua tips di atas gak efektif juga?  Baiklah…mari kita jalan-jalan saja. Pasti ada yang ngeluh, aduh, gak punya uang. Hemm…belum tau dia. Jalan-jalan kan gak harus ngeluarin biaya banyak. Contohnya? Jogging di pagi hari. Capek? Silaturahim ke rumah saudara ato teman. Pasti ada yang bilang, aduh, bukan gue banget… (hemm…padahal sesuai sunah rosul, silaturahim kan bisa memperpanjang umur dan memperbanyak rezeki ya…payah deh klo gak suka). Bisa juga surfing lewat internet, jalan-jalan lihat tempat-tempat nun jauh yang mungkin sangat sulit kita jangkau secara fisik. Bisa lihat air terjun Niagara, bisa lihat Danau Toba, bisa lihat alam bawah laut. Subhanallah…
  4. Sekali-kali perlu masuk ke ‘dunia lain’. Eitss…jangan mikir yang enggak-enggak ya! Maksudnya, kadang kala kita perlu merasakan kehidupan yang lain. Misalnya saja di tempat saudara atau teman yang orang tuanya petani, kita bisa merasakan kehidupan dan aktivitas petani. Yang di kantoran mungkin bisa sekali-kali main ke pasar dan nyoba kehidupan para pedagang dengan bahasa tawar menawarnya. Dan banyak sekali aktivitas lain di luar ‘dunia’ kita yang bisa kita coba. InsyaAllah dengan begitu kita akan lebih bisa mensyukuri keberadaan kita, pekerjaan kita, keluarga kita, semuanya.
  5. Nulis. Pada beberapa orang, menulis bisa jadi sangat efektif untuk melepaskan kejenuhan yang dialaminya.
  6. Pikirin sendiri dech…pasti masih banyak hal lain yang bisa kita lakukan.
Nulis begini membuatku banyak bersyukur dengan segala warna-warni aktivitasku. Bisa dikatakan tidak membosankan, karena selain di kantor, ada aktivitas bersama pelajar yang penuh semangat dan ceria, ada aktivitas bersama anak-anak kecil yang lucu dan lugu, ada aktivitas bersama keluarga yang hangat, ada kesempatan sepekan sekali bermalam di pondok pesantren wirausaha milik LAZIS, dan sebagainya. Sekali waktu masih ada waktu untuk main bersama keponakan-keponakan kecilku.
Subhanallah…sungguh menyenangkan :-)
Gimana dengan aktivitasmu? Tips tadi bisa membantu? Semoga saja.
Selamat mencoba dan selamat berbahagia ^_^